Halaman

Jumat

Kelainan refraksi

KELAINAN REFRAKSI

Kelainan refraksi adalah kelainan mata yang diakibatkan
masalah refraktif seperti myopia, hypermetropia, astigmatism dab presbiophia.

Myopia: keadaan dimana mata mampu melihat obyek dekat,akan
tetapi kabur bila melihat obyek yang 
jauh letaknya. Lazimnya myopia terjadi karena memanjangnya sumbu bola
mata,pemanjangan sumbu ini menyebabkan berkas cahaya yang di biaskan tidak
mencapai retina sahingga terfokus di depan retina.kelainan ini dikoreksi dengan
lensa minus.

Hypermetropia:adalah keadaan sebaliknya myopia, biasanya
karena sumbu bola mata yang pendek,sehingga mengakibatkan kesulitan dalam
pemfokusan obyek yang berada pada jarak dekat,pada kasus tertentu dapat
mengakibatkan ketidakmampuan mata dalam mengidentifikasi obyek pada jarak jauh
juga.sumbu bola mata yang lebih pendek mengakibatkan berkas cahaya yang
dibiaskan oleh kornea melebihi retina atau berada di belakang retina.kelainan
ini dikoreksi dengan lensa plus.

Astigmatisme : kelainan 
mata ini biasanya karena bentuk bola mata  yang kurang bulat sehingga berkas cahaya yang
masuk ke mata dibiaskan oleh kornea berada di 2 titik yang berbeda, bisa
didepan retina, dibelakang retina atau satu di depan dan yang lainnya di
belakang retina.

Presbyopia : kelainan mata yang disebabkan karena perubahan
kornea dan hilangnya kemampuan akomodasi mata dikarenakan usia lanjut
(kekeruhan kornea) sehingga tidak bisa melihat obyek dalam jarak dekat,
biasanya terjadi pada manusia  mulai  usia 40 tahun, atau mendekati usia 40 tahun (
37th,38th,39 th)untuk penderita sebelum usia 40 tahun biasa disebut preshbyopia
dini. Untuk persbyopia ini dikoreksi dengan lensa  Plus (cembung)

Bagi pasien yang saat masih muda sudah menderita
myopia,hypermetropia atau astigmatism maka saat yang bersangkutan  sudah presbiopia ,yang bersangkutan harus
menggunakan kacamata bifokal atau multifokal(progresive).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar